BPBD Sanggau Gelar Penguatan Kapasitas Relawan DESTANA di Desa Kedukul Kecamatan Mukok
Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sanggau menggelar kegiatan penguatan kapasitas kawasan rawan bencana tahun 2025 di Desa Kedukul, Kecamatan Mukok, pada Kamis (3/7/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di Gedung Pertemuan Umum Desa Kedukul ini diikuti oleh sekitar 30 peserta dari berbagai elemen masyarakat, serta dihadiri oleh aparatur desa dan kecamatan. Hadir pula Kristian Hendro selaku Kepala Seksi Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten Sanggau, yang turut memberikan materi dan arahan.
Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan pembekalan materi penting terkait kebencanaan, seperti identifikasi ancaman dan risiko bencana, pemetaan kerentanan wilayah, serta cara menyusun peta risiko dan peta ancaman bencana secara partisipatif.
Menurut Kristian Hendro selaku Kepala Seksi Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten Sanggau, pembentukan dan penyuluhan relawan Desa Tangguh Bencana (DESTANA) ini merupakan agenda rutin BPBD dalam upaya memperkuat kapasitas desa dalam menghadapi bencana.
“Melalui DESTANA, kita dorong masyarakat desa agar lebih tangguh dan siap siaga ketika menghadapi kondisi darurat. Ini sejalan dengan amanat regulasi, termasuk Permendagri Nomor 101 Tahun 2018 serta Perka BNPB Nomor 1 Tahun 2012, yang mengatur tentang standar teknis pelayanan dasar dan pedoman umum pengembangan DESTANA,” jelas Kepala Seksi Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten Sanggau.
Ia menambahkan bahwa dalam pelatihan ini juga diberikan simulasi evakuasi serta pengelolaan manajemen kebencanaan yang aplikatif dan mudah diterapkan di lingkungan desa.
“Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman serta keterampilan dasar bagi para relawan agar mereka mampu bertindak cepat dan tepat jika terjadi bencana di wilayahnya,” lanjutnya.
Kristian Hendro selaku Kepala Seksi Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten Sanggau berharap, setelah kegiatan ini, para relawan DESTANA yang dibentuk di Desa Kedukul dapat menjadi garda terdepan dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana berbasis komunitas.
“Kita ingin seluruh desa di Kabupaten Sanggau memiliki ketangguhan dalam menghadapi ancaman bencana. Peran serta masyarakat sangat penting dalam membangun sistem siaga bencana yang efektif di tingkat lokal,” pungkasnya. (Dit)